Festival Forum Kawasan Timur Indonesia Ditunda
Festival Forum Kawasan Timur Indonesia yang ke-9 tahun ini yang rencananya akan diadakan di Nusa Tenggara Timur, pada bulan Oktober 2020 mendatang, resmi ditunda.
Festival Forum KTI merupakan perayaan inovasi dan capaian pembangunan di Kawasan Timur Indonesia. “Tujuan Festival Forum KTI adalah berbagi solusi pembangunan, khususnya Praktik Cerdas dan pembelajaran dari berbagai kegiatan dan program pembangunan yang dilaksanakan di berbagai daerah di Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, dan Papua.
Dengan mempertimbangkan perkembangan situasi terkini terkait penyebaran COVID-19, Yayasan BaKTI dan Forum Kawasan Timur Indonesia selaku penyelenggara kegiatan ini dengan berat hati memutuskan penundaan event pertukaran pengetahuan ini. Kesehatan dan keselamatan peserta, mitra, panitia, dan seluruh pihak yang terkait dalam penyelenggaran Fetival Forum Kawasan Timur Indonesia ini menjadi prioritas utama.
Prof. Winarni Monoarfa, Ketua Pokja Forum KTI mengatakan, “Dengan berbagai pertimbangan, keputusan untuk menunda pelaksanaan Festival Forum Kawasan Timur Indonesia adalah bagian dari upaya memutuskan rantai penyebaran COVID-19 sekaligus mendukung Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dalam upaya menjaga kesehatan dan keamanan masyarakat di masa pandemi”.
Yayasan BaKTI dan Forum Kawasan Timur Indonesia sangat berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dan kepada berbagai pihak atas antusiasme yang telah diberikan pada Festival Forum Kawasan Timur Indonesia sekaligus menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari penundaan kegiatan ini.
“Kesehatan, keamanan, dan kenyamanan para peserta Festival Forum Kawasan Timur Indonesia, para pendukung dan mitra pelaksana acara, serta rekan-rekan panitia penyelenggara adalah kepentingan yang kami utamakan dalam mengambil keputusan penundaan Festival yang telah lama dinantikan ini”, imbuh Dr. Willi Toisuta, Ketua Dewan Pembina Yayasan BaKTI .
Apabila situasi telah kembali normal sepenuhnya, Festival Forum kawsan Timur Indonesia diharapkan dapat diadakan kembali pada waktu yang akan ditentukan kemudian dan lokasi penyelenggaraan tetap di Provinsi Nusa Tenggara Timur. “Bersama ini kami tetap memohon dukungan dan arahan dari Gubernur dan jajaran Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk keberlangsungan Festival Forum Kawasan Timur Indonesia yang akan datang”, pungkas Muhammad Yusran Laitupa, Direktur Eksekutif Yayasan BaKTI.