• adminbakti
  • 09 July 2023

Kabar Baik dari Praktik Cerdas

Pertanian Alami Salassae, Bulukumba Sulawesi Selatan
Kabar gembira datang dari Desa Salassae, setelah sekian tahun mengembangkan pertanian organic dengan konsep pertanian alami kembali ke alam, di bulan Juni 2023 sertifikat organic untuk produk beras merah resmi diperoleh petani Salassae. Seperti diketahui bahwa untuk mengklaim sebuah produk pertanian adalah organic dibutuhkan sertifikat resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Melalui Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan (UPT Balai Pengawasan Mutu dan Keamanan Pangan) sertifikat diperoleh setelah melalui serangkaian pengujian. Pengujian/pemeriksaan dilakukan pada tanah, air, pabrik penggilingan, peralatan, dan tentunya pada proses persiapan hingga panen dilakukan. Saat ini untuk produk beras putih sertifikatnya juga sementara dalam proses, harapannya dalam waktu dekat juga akan segera direlease.
 
Pada rentang waktu April sd Juni 2023, Kelompok Swabina Pertanian Alami Salassae menerima beberapa kunjungan dari luar desa bahkan luar kabupaten. Mereka datang untuk belajar serta berdiskusi dengan pegiat pertanian alami tentang bagaimana mengembangkan pertanian alami dalam bingkai pengorganisasian masyarakat tani. Seperti pada kunjungan yang dilakukan oleh Pondok Pesantren SMKS Agrobisnis Nahdliyin dari Kabupaten Bone pada tanggal 25 Mei 2023. Bertempat di Balai Pertemuan Salassae, petani yang tergabung dalam KSPS diwakili Bapak Muhammad Nur menerima rombongan belajar ini. 

Pada jumat 23 Juni 2023, KSPS kembali menerima kunjungan belajar. Kali ini datang dari Kabupaten Soppeng. Petani yang berasal dari Desa Marioritengnga kecamatan Marioriwawo hadir sebanyak 35 orang. Dalam sesi diskusi para peserta banyak menggali informasi terkait budidaya padi organic/alami dan sistem pemasaran yang dikembangkan oleh Koperasi KSPS.



Selain menerima kunjungan belajar, secara aktif petani Salassae juga giat memenuhi undangan berbagi pengetahuan di luar desa seperti pada tanggal 14 Juni 2023, Pengurus KSPS mengunjungi desa Anrang, kecamatan Rilau Ale kabupaten Bulukumba. Dalam kunjungan ini Bapak Armin Salassa memfasilitasi pelatihan pertanian alami dalam bentuk coaching workshop. Di desa Anrang juga dilakukan pendampingan pada peternak lebah madu trigona pada 10 keluarga dampingan.

     
GEN Oil Mengolah Minyak Jelantah Menjadi Biodisel, Kota Makassar
Beberapa waktu belakangan ini Gen Oil aktif bekerjasama dan memberikan dampingan pada pemerintah kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan. Jika sebelumnya Gen Oil bersama Pemerintah Kabupaten Pangkep telah mendirikan pabrik pengolahan minyak jelantah yang melibatkan sebanyak 5000 anggota masyarakat dalam pengumpulan minyak jelantah, saat ini Gen Oil juga aktif mendampingi Pemkab dalam kegiatan pengembangan tekhnologi tepat guna lainnya. Pada tanggal 23 Juni 2023, Andi Hilmy Mutawakkil hadir memberikan materi pada pertemuan fasilitasi pemerintah desa dalam pemanfaatan tekhnologi tepat guna (TTG). Melalui kegiatan ini, upaya pemanfaatan TTG pengolahan limbah minyak jelantah mulai didorong upaya perluasannya higga ke level desa.

Andi Hilmi Mutawakkil Praktisi sekaligus CEO Gen Oil hadir pada pertemuan Fasilitasi Pemdes


Geng Motor IMUT, Kupang NTT
Setelah proses pendampingan program terkait peternakan dan pertanian usai dilaksanakan di Pulau Semau Nusa Tenggara Timur, Geng Motor Imut aktif bekerjasama dengan Institut Agama Kristen Negeri Kupang. Dalam bingkai Tri Dharma mahasiswa Geng Motor Imut memberikan pendampingan pada mahasiswa Pertanian dan Peternakan berupa pembekalan sebelum melaksanakan KKN atau KKL. Adapun materi yang diberikan terkait peternakan, pertanian, kewirausahaan serta kepemimpinan. Anggota Geng Motor Imut yang menjadi pengampu dalam kegiatan ini adalah Yurgen Nobatonis dan Arry Meilvison Pellokila.

Portal Analisis Data Berbasis Peta (PANADA LINI) di Kota Manado 
Pada Senin 5 Juni 2023, UPTD PDIG (Pengolahan Data Informasi Geospasial) Manado menerima kunjungan belajar dari mahasiswa dan dosen Politeknik Negeri Nusa Utara. Adapun tujuan kunjungan belajar ini adalah untuk mempelajari bagaimana pemerintah kota Mandado melalui PANADA mengembangan sistem Informasi berbasis Geospasial yang menghimpun semua data pembangunan dari dinas-dinas dalam satu database terpadu. Sebanyak 12 Mahasiswa hadir dalam kunjungan ini dengan didampingi dosen pembimbingnya.




Simpul Jaringan Geospasial Kota Manado yang dibangun sejak tahun 2017, sekarang sudah menyediakan dataset spasial sebanyak 638 dataset. Simpul jaringan yang dulunya dibangun untuk mendukung Satu Peta Indonesia, saat ini juga mendukung penyelenggaraan Satu Data Indonesia khususnya pada Satu Data Kota Manado. Produk aplikasi simpul jaringan yaitu Geoportal Kota Manado mendukung terciptanya ekosistem Jaringan Informasi Geospasial Daerah (JIGD) maupun Jaringan Informasi Geospasial Nasional (JIGN). Dataset Spasial yang berada dalam Geoportal Kota Manado dapat diunduh oleh seluruh stakeholder yang membutuhkan kapanpun dan di manapun.


Bank Waktu di Adonara, NTT
Modal sosial berupa kekompakan dan gotong royong, yang telah terwariskan dari pendahulu merupakan modal yang tetap terpelihara baik di Adonara. Modal tenaga kerja diperoleh dari kelompok tani yang merupakan bentuk baru dari warisan gotong royong nenek moyang, hal ini yang terus dikembangkan dan dilestarikan dalam bentuk praktik cerdas Bank Waktu di Honihama, Desa Tuwagoetobi, Kecamatan Witimaha, Kabupaten Flores Timur.

Modal sosial yang terangkum dalam aktivitas bank waktu beberapa waktu belakangan ini mulai dituai hasilnya melalui pengembangan lahan pertanian yang disulap menjadi objek agrowisata berupa ladang-ladang yang dikelola bersama-sama. Hamper setiap hari ladang ramai dikunjungi baik yang ingin memanen sayur, buah, menikmati kuliner, atau bertukar pikiran dalam bentuk diskusi konstruktif bersama Bapak Kamilus Tupen. Ada geliat ekonomi khas tempatan yang berkembang, ada produk-produk makanan pangan lokal yang dihasilkan seperti tepung jagung untuk putu dan juga tepung mocaf.