Program INSPIRASI UnionAid-Yayasan BaKTI menggelar sejumlah kegiatan selama periode Oktober - Desember 2022. Berikut ini rangkumannya:

Residential Learning
Setelah mengikuti kelas virtual selama hampir 6 bulan, 10 orang penerima program INSPIRASI (Indonesia Young Leaders Programme/IYLP) cohort 2022 mengambil bagian dalam Residential Learning sebagai bagian dari Sustainable Development Course Part-1 yang dilaksanakan secara tatap muka pada tanggal 3 – 12 Oktober 2022 bertempat di Hotel Aruna Senggigi Lombok – NTB. Residential Learning dihadiri juga oleh Caroline Novak, Program Manager INSPIRASI dari UnionAID, dan Sherly Heumasse dari Yayasan BaKTI.

Dalam sambutan pembukaannya, Caroline menjelaskan tentang agenda, harapan dan tujuan dari program Residential Learning ini. Selanjutnya kegiatan difasilitasi  oleh 2 orang alumni INSPIRASI yang juga menjadi Peer Learning Advisor, Andi Arifayani dan Tirsana Kailola melalui sesi aktivitas bersama, games dan story-telling.  Hal menarik di sesi hari pertama adalah 10 penerima program INSPIRASI menampilkan tiga mini drama yang menceritakan perjalanan dan ekspresi perasaan mereka sejak mendaftar program INSPIRASI hingga kegiatan Residential Learning ini.

Selama minggu pertama Residential Learning (3-7 Oktober 2022), IYLP cohort 2022 dibekali pengetahuan dan wawasan tentang Kepemimpinan untuk Pembangunan dari Eliza Raymond dan Olivia Phipott, narasumber dari New Zealand.  Mereka juga belajar isu-isu pembangunan berkelanjutan dalam konteks lokal di Indonesia melalui beberapa sesi yakni Hak Asasi Manusia yang dibawakan oleh Asfinawati (Mantan Ketua YLBH Indonesia); konteks Lokal politik, tata pemerintahaan dan peran CSO oleh Andi Ahmad Yani (Dosen FISIP UNHAS); Perencanaan, Penganggaran Pembangunan Daerah termasuk isu gender oleh Lusia Palulungan (Program Manager INKLUSI – BaKTI); Co-Design, suatu Metode Partisipatif oleh Victor Matanggaran; Merancang dan membuat tujuan dan sasaran proyek fase-1 oleh Andi Arifayani (PO INSPIRASI); serta Keberlanjutan NGO oleh M. Yusran Laitupa (Direktur BaKTI) dan Reza Rieuwpassa (Operation Manager BaKTI).

Residential learning ini menjadi ajang bagi mereka untuk berdiskusi berbagai hal menarik seperti membuat tujuan dan sasaran proyek, berlatih merancang prototype dari tantangan pembangunan yang diberikan, dan bagaimana mengelola keuangan kelembagaan. Kegiatan ini juga untuk memperkuat wawasan dan pengetahuan peserta mengenai riset partisipatif, perencanaan proyek dan kapasitas penulisan proposal.

Sebagai bagian dari Residential Learning, semua peserta berkesempatan melakukan kunjungan lapangan ke Desa Sade di area Kuta Mandalika – Kab.Lombok Tengah pada 9 Oktober 2022 untuk menambah pengalaman mengenai budaya tradisional/lokal dan melihat beberapa isu yang mempengaruhi masyarakat lokal. 

Kunjungan tim dilanjutkan ke Bukit Seger yang berada tidak jauh dari area pantai Mandalika. Dari bukit tersebut terlihat pemandangan indah pantai Seger dan sirkuit Mandalika. Cerita dari penjual kelapa muda yang ditemui di bukit ini, dulunya mereka adalah nelayan yang terpaksa kehilangan mata pencaharian karena adanya pembangunan sirkuit Mandalika. Area Bukit Seger saat ini dikomersialisasikan menjadi salah satu spot tujuan wisata di kawasan tersebut. Mirisnya, tim menemukan banyak sekali sampah sedotan dan botol minuman bekas dari plastik yang dibuang oleh pengunjung dan tentunya sangat tidak ramah lingkungan. Aksi spontan tim dengan kesadaran bersama memungut sampah plastik sebanyak mungkin untuk dibuang ke dalam tempat sampah yang tersedia disitu.


Alumni Hui
Serangkaian dengan kegiatan Residential Learning, UnionAID dan Yayasan BaKTI serta Alumni program INSPIRASI juga memfasilitasi pertemuan Alumni (Hui) yang diikuti oleh para alumni program INSPIRASI pada tanggal 13-14 Oktober 2022 bertempat di Aruna Senggigi Hotel di Lombok – NTB. Pertemuan ini dihadiri oleh Alumni INSPIRASI cohort 2018 hingga penerima INSPIRASI 2022, Kirk Yates dan Mike Ingriani dari New Zealand Embassy Jakarta, Caroline Novak dari UnionAID, Zusanna Gosal, Sherly Heumasse dan Priyo Pambudi dari BaKTI dan I Putu Surya, salah satu penerima New Zealand Scholarship.  

Hari pertama Alumni Hui, para peserta berkesempatan untuk menambah pengetahuan dan wawasan dari Perwakilan Kedutaan Besar New Zealand Bapak Kirk Yates dan Ibu Mike Ingriani yang sharing mengenai kesempatan beasiswa dan peluang hibah dari pemerintah NZ serta sharing dari salah satu penerima NZ Scholarship di kota Mataram, I Putu Surya mengenai pengalaman dan tips mendapatkan beasiswa.
Beberapa alumni juga diberi ruang untuk sharing tentang peluang peningkatan kapasitas dan pendanaan yang mereka dapatkan selama ini.  Alumni Hui ini menjadi ajang bertemu antar peserta dari angkatan yang berbeda sehingga mereka bisa membangun hubungan dan berbagi cerita tentang perjalanan, pekerjaan dan tantangan pembangunan di lembaga dan komunitas masing-masing. 

Hari kedua, peserta melakukan kunjungan lapangan ke Gili Eco Trust (GET) di Gili Trawangan dan belajar langsung dari GET dan masyarakat lokal tentang pengelolaan sampah di pulau tersebut termasuk bagaimana mengubah botol minuman kaca bekas menjadi batako. 

Peserta juga berkesempatan menikmati keindahan alam bawah laut di sekitar pulau Gili Trawangan. Sungguh pertemuan Alumni Hui ini memberi pengalaman yang luar biasa bagi peserta dan momentum yang sangat menyenangkan untuk saling mengenal, berjejaring, dan belajar antar para alumni.

Sharing Session: Beasiswa INSPIRASI, Program Belajar Pembangunan Berkelanjutan

Yayasan BaKTI bekerjasama dengan para alumni dan penerima beasiswa Program INSPIRASI menggelar sharing session: Beasiswa INSPIRASI, Program Belajar Pembangunan Berkelanjutan untuk cohort 2023 pada tanggal 15 Desember 2022 secara daring via Zoom.
Kegiatan ini diikuti oleh 81 orang peserta berasal dari berbagai NGO/CSO di kawasan timur Indonesia dan dibuka dengan sambutan dari Deputi Direktur BaKTI, Zusanna Gosal. Hadir sebagai pembicara adalah Victor Matanggaran (Penerima Beasiswa INSPIRASI 2021 dan Direktur Macanga Institute Sulbar), Nur Syarif Ramadhan (Alumni INSPIRASI 2019 dan Ketua Perdik Sulsel), Engel Laisina (Penerima Beasiswa INSPIRASI 2022 dan Founder #tarusjagarumah) dan Sherly Heumasse (Program Officer BaKTI). Sharing ini dipandu oleh Andi Arifayani (Alumni INSPIRASI 2018 dan Pengurus Yayasan LemINA Sulsel).

Lewat kegiatan ini para alumni dan BaKTI berbagi informasi mengenai program INSPIRASI, kriteria dan siapa saja yang boleh mengikuti program ini termasuk peluang bagi teman difabel, tips dan trik pengisian form aplikasi, proses-proses yang harus dilalui oleh calon peserta hingga terpilih menjadi penerima program serta pengalaman belajar secara daring maupun luring yang akan diikuti oleh peserta cohort 2023 nanti.

Anda dapat mengunjungi YouTube BaKTI Foundation untuk mengikuti sesi sharing ini melalui tautan https://www.youtube.com/watch?v=auht03PHAsU